Alasan Kucing Sering Mendengkur, Pecinta Kucing Perlu Tahu

Salah satu hewan mamalia yang sering dipelihara manusia selain anjing adalah kucing. Hewan berbulu lembut dan menggemaskan ini tak jarang mengeluarkan suara dengkuran. Suara dengkuran bukan pertanda kucing ngantuk. Anda sebagai pemilik tidak perlu cemas atau bingung dan hanya perlu memahami alasan kucing sering mendengkur.
Banyak lho penyebabnya tetapi suara dengkuran itu justru baik terhadap kesehatan manusia. Jadi semakin penasaran bukan terhadap kira-kira apa penyebab kucing mendengkur bukan. Langsung simak saja yuk ulasan berikut.
Alasan Kucing Sering Mendengkur
Penyebab kucing mengeluarkan suara dengkuran sangat beragam. Anda perlu menjadi pemilik yang peka sehingga dapat memberikan perawatan maksimal terhadap hewan satu ini berdasarkan jenis dengkurannya.
- Kelaparan
Kucing tidak bisa berbicara secara langsung saat ingin meminta makan kepada tuannya. Mereka terkadang mendengkur sambil mendekati Anda yang sedang makan. Dengkuran khas ini merupakan pertanda bahwa ia ingin diberikan makan.
Apabila Anda mendapati kucing berperilaku demikian, maka segera berikan makanan khusus untuk dirinya. Berdasarkan Library of Congress, kucing sengaja mendengkur sebagai cara untuk bisa memperoleh apa yang diinginkannya. Salah satunya adalah menginginkan makanan. Jangan sampai Anda justru salah berkomunikasi dan memberikan ia belaian.
- Merasa Senang
Penyebab kedua dari kucing mendengkur adalah sedang merasa senang. Misalkan saja kucing Anda sedang tidur atau bersantai dan Anda membelainya. Keluarlah suara dengkuran setiap kali Anda membelainya yang pertanda mereka sedang merasa senang.
Tidak seperti manusia yang bisa tersenyum, kucing akan menunjukkan kebahagiaan dengan mengeluarkan suara dengkuran. Setiap kali kucing merasa senang dan nyaman maka mereka akan memberikan respon mendengkur. Tentu saja konteks dengkuran berbeda dari poin pertama bukan.
- Ketakutan
Alasan kucing sering mendengkur juga bisa bersifat negatif. Misalkan saja hewan peliharaan sedang merasa ketakutan. Ketika kucing mendengkur karena ketakutan maka akan memberikan tanda postur waspada. Misalkan saja kaki menjinjit dan bulu naik maka postur ini menunjukkan mereka sedang ketakutan dan tidak nyaman.
Bisa jadi kucing Anda habis melihat sesuatu yang membuatnya tidak nyaman atau ketakutan. Kemungkinan lainnya adalah kucing baru saja mengalami kejadian yang tidak menyenangkan.
- Kesakitan
Setiap makhluk hidup berpotensi terkena penyakit sehingga tidak hanya manusia saja yang bisa sakit. Sayang hewan peliharaan Anda tidak mampu mengungkapkan dengan bahasa manusia. Jadi yang hanya bisa dilakukan oleh kucing Anda adalah mendengkur.
Misalkan saja Anda tidak sedang makan dan kucing Anda sedang sendirian. Anda tidak baru saja mengusap bulunya dan kucing sudah mendengkur dengan sendirinya. Bisa jadi itu pertanda bahwa mereka sedang merasa sakit.
Suara dengkuran kucing bisa membantu luka mereka cepat sembuh. Dengkuran juga bisa menjadi cara untuk menenangkan diri bagi kucing sendiri. Intinya dia berusaha untuk menggetarkan tubuh dengan dengkuran sehingga membantu mempercepat penyembuhan diri.
Membangun Ikatan
Ibu kucing yang baru melahirkan bayi kucing biasanya akan sering mendengkur. Suara dengkuran akan membuat bayi-bayinya tenang karena memahami bahwa ibunya berada di dekat mereka. Kebiasan mendengkur mirip dengan lagu menenangkan yang membuat para bayi tertidur juga.
Terlebih lagi bayi kucing yang baru lahir juga tidak langsung bisa melihat dan mendengar. Dengkuran yang bergetar dari ibunya membuat mereka paham bahwa sang ibu sedang berada di sekitar mereka.
Dengan kata lain dengkuran bisa membangun ikatan antara induk kucing juga dengan para bayinya. Cara membangun ikatan ini juga akan diwariskan ke bayi betinanya sehingga ketika dewasa mereka juga bisa membangun ikatan dengan para anaknya melalui dengkuran.