Beberapa Tanda Kucing akan Melahirkan

Beberapa Tanda Kucing akan Melahirkan

Periode kehamilan kucing memang singkat sehingga tanda dia akan melahirkan menjadi sulit dikenali. Umumnya, persalinan kucing mempunyai 3 tahapan. Biasanya, persalinan kucing berjalan lancar, namun penting sekali untuk selalu mengawasi persalinan tersebut, sehingga semua komplikasi bisa diketahui serta dicegah secara cepat. Berikut adalah beberapa tanda kucing akan melahirkan.

Saat akan melahirkan, kucing biasanya memerlukan ruang pribadi. Maka dari itu, kamu jangan sampai mengganggunya kecuali ada hal yang sangat dibutuhkan.

Beberapa Tanda Kucing akan Melahirkan

Jika kamu termasuk orang yang baru kali pertama menangani kucing peliharaan yang melahirkan, dibawah ini adalah 3 tahap kucing akan melahirkan:

  • Tahap Satu:
    • Mungkin kamu tak memperhatikan tahapan pertama, sebab ramin dan serviks tengah bersiap melahirkan.
    • Kontraksi mulai muncul, namun mungkin tak bisa kamu lihat.
    • Kucing menjadi cemas, berjalan seperti mencari sesuatu, serta sering mengeong.
    • Kucing tak akan makan sampai 24 jam sebelum dia melahirkan.
    • Mungkin dia juga melakukan sejumlah perjalanan yang kurang produktif ke kotak kotoran. Dia juga akan mondar-mandir untuk mencari lokasi paling tepat untuknya melahirkan.
    • Jika kamu berupaya membuatkan lokasi khusus supaya dipakai bersalin, maka jangan heran jika ia justru memilih lokasi lain. Pasalnya, mungkin dia tak terbiasa di tempat tidur melahirkannya atau dia suka bersalin di lokasi lain.
  • Tahap Dua:
    • Tahap kedua persalinan kucing ialah melahirkan anak, yang dimana induk bakal mengalami kontraksi serta nafasnya terengah-engah. Kondisi itupun dapat berjalan dari 2 jam sampai 24 jam.
    • Beberapa bayi kucing dilahirkan dengan kepalanya lebih dulu [seperti halnya pada anak manusia], namun yang lainnya bakal muncul dengan kaki terlebih dulu. Jangan khawatir, sebab ini adalah hal wajar dan seringkali terjadi.
    • Biasanya bayi kucing datang dengan kurun waktu 30 hingga 45 menit, namun kadang berjarak 1 jam lebih. Kamu perlu segera berkonsultasi dengan dokter hewan saat kucing mengejan dengan geliat kontraksi perut yang sangat kuat selama 30 menit lebih tanpa mengeluarkan bayi kucing atau saat lebih dari 4 jam dari kemunculan tanda tahapan kedua bayi pertama belum muncul.
    • Kamu bisa berdiri lalu awasi di jarak aman, lalu hanya akan ikut campur kalau betul-betul dibutuhkan. Kamu bisa ikut campur kalau misalnya melihat dia berupaa keras tanpa kemunculan bayi kucing, terdapat kotoran berdarah.
  • Tahap Tiga:
    • Tahapan ketiga ialah munculnya plasenta kucing, lalu biasanya ini akan terjadi pasca setiap kelahiran anak kucing.
    • Hitung total plasenta yang dikeluarkan oleh kucing, sebab harus terdapat 1 plasenta untuk 1 anak kucing.
    • Jika melihat lebih sedikit plasenta dari jumlah bayi kucing, mungkin induk akan memakannya, ataupun si kembar kemungkinan berbagi satu. Akan tetapi, ini dapat menjadi gejala retensi plasenta, yang perlu diselidiki oleh dokter hewan sesegera mungkin.

Jangan Mengganggu Calon Induk Kucing

Demikian penjelasan mengenai beberapa tanda kucing akan melahirkan dan beberapa tahapannya. Jangan merasa terganggu kalau induk memakan plasenta sebab ini adalah hal wajar, namun lebih penting selalu mengawasinya selama proses persalinan.

Biasanya bayi kucing sendiri terdiri dari 4 sampai 6 bayi. Setelah semua bayi tersebut lahir, biarkan kucing mempunyai waktu membersihkan lalu memberi makan kepada semua anaknya.

Coba untuk tidak mengganggunya, namun jangan takut membantu membersihkan secara lembut sebab ini bakal membuat mereka bersosialisai, dan memberikan induk waktu supaya beristirahat. Semoga bermanfaat.