Perhatikan Hal ini Saat Melakukan Breeding/Mengkawinkan Anjing

Memiliki hewan peliharaan seperti anjing yang sehat dengan penampilan menarik menjadi impian semua orang. Maka, banyak para pecinta hewan ingin melakukan breeding atau mengkawinkan anjing agar mendapatkan keturunan anjing dengan ras & bentuk sesuai keinginan.
Apa saja persiapan yang anda lakukan sebelum breeding?
Ada beberapa anjuran yang sering saya share ke teman-teman yang mau melakukan breeding. Salah satunya anjing harus sudah divaksin & dikasih obat cacing. Tujuannya untuk melindungi induk & calon puppy-nya. Selain itu, harus dikasih nutrisi tambahan. Kalsium, Vitamin D & E juga harus terpenuhi dengan baik. Kenapa? Agar tulang induknya kuat & membantu proses reproduksi.
Berapa lama anjing harus disatukan dengan anjing lainnya untuk proses breeding?
Nggak lama kok. Cuma pas hari H saja. Yang terpenting adalah memenuhi kebutuhan nutrisi. Untuk proses adaptasi antar kedua anjing biasanya nggak ada masalah.
Kapan sebaiknya dilakukan pemacakan?
Sebelumnya, pemilik harus mengenali siklus loop pada anjing kesayangannya. Loop adalah siklus di mana anjing berpotensi mengalami kehamilan. Anjing betina pertama kali mengalami loop di usia 6 bulan. Biasanya ditandai dengan keluarnya darah dari vagina. Tapi tidak terlalu banyak. Mood & selera makannya pun akan berubah. Jadi pemilik anjing harus memerhatikan perubahan ini.
Untuk periode loop berlangsung selama 18-24 hari. Nah, agar pemacakan berhasil, sebaiknya dilakukan di hari ke-9 atau hari ke-12.
Apa yang harus dilakukan setelah pemacakan?
Agar pemacakan berhasil, anjing tidak boleh banyak lari. Pemilik anjing juga harus memerhatikan nutrisinya. Jadi tidak hanya memenuhi nutrisi sebelum pemacakan, tapi setelah periode pemacakan juga penting agar anjing betina kamu hamil.
Manfaat kesehatan setelah breeding, ada nggak ya?
Sebenarnya secara spesifik nggak ada. Tapi secara hormonal ada. Anjing biasanya lebih tenang setelah pemacakan.
Adakah larangan tertentu? Seperti Shih Tzu tidak boleh dikawinkan dengan ras lainnya?
Tentu tidak boleh. Shih Tzu harus dengan Shih Tzu. Jika tidak, namanya mixed breed. Untuk anjing-anjing dog show, hal-hal seperti ini harus dihindari. Tidak boleh asal.