Tips Menangani Kucing Terserang Diare Berat

Diare adalah gangguan kesehatan yang cukup jarang terjadi kepada kucing. Tapi, jika ini menyerang kucing peliharaanmu, tandanya dia tengah mengalami gangguan kesehatan di pencernaannya. Dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas berbagai tips menangani kucing terserang diare yang perlu kamu ketahui.
Kebanyakan kucing lokal terkena diare karena diberi susu yang harusnya dikonsumsi manusia. Kalau kamu mendapati kucingmu gemar mengkonsumsi susu, baiknya beri dia susu yang dibuat khusus bagi kucing.
Cara Mengetahui Kucing Terserang Diare
Kotor di belakang, apalagi di daerah dekat anus di kucing bulu panjang seringkali dihubungan dengan diare. Meski demikian, kamu perlu mengetahui kalau perbuahan pola makan dapat menjadi faktor perubahan di kotoran kucing.
Jika kamu mengetahui kucing peliharaan membuat feses lebih sering daripada biasanya serta konsistensinya cair maupun sedikit cair selama lebih dari 2 hari, maka segera tanyakan kepada dokter hewan.
Sebetulnya, diare bukan penyakit, tapi kondisi klinis yang bisa menjadi pertanda munculnya masalah pencernaan di dalam tubuh. Bakteri, virus, dan parasit dapat menjadi faktor paling umum.
Tips Menangani Dengan Cepat
- Beri Minum dan Cairan Elektrolit
Tak jauh beda seperti manusia, kucing yang terkena doare harus mendapat cairan yang banyak supaya tidak dehidrasi. Kamu dapat memberi air biasa ataupun pertimbangkan untuk memberi kaldu sapi atau ayam.
Pertimbangan lain ialah memberi wet food. Makanan basah mempunyai kandungan air yang lebih banyak serta kadang lebih digemari kucing saat mereka kurang begitu sehat.
- Makanan yang Gampang Dicerna
Berbagai jenis diare terhadap kucing biasanya membaik dengan cara pemberian pakan yang rendah serat, sebab itu mudah dicerna. Hal ini berlaku juga kepada kucing yang tak sering diare namun BAB dengan feses tergolong banyak. Kamu bisa mencari pakan yang memiliki serat kasar sekitar 3% ataupun dibuat secara khusus bagi perut kucing yang sensitif.
- Mengganti Pakan Secara Perlahan
Ternyata pergantian pakan dengan mendadak malah menjadi faktor diera yang seringkali tak diketahui orang. Kadang saat diare kucing bakal dipuaskan sementara ataupun pemberikan hanya wet food. Umumnya nafsu makan ikut berkurang.
Untuk memberi pakan baru, perlu dimulai dengan memberikan makanan dengan sepertiga pakan baru serta dua pertiga sisanya adalah pakan baru, selama satu atau 2 hari.
Lalu, semakin meningkatnya jumlah makanan baru selama beberapa haru selanjutnya. Barulah dapat diberi pakan yang baru sepenuhnya. Tak kalah penting ialah air sebab biasanya kucing minum air serta diare dapat mengakibatkan dehidrasi.
- Beri Obat Anti Diare
Mayoritas obat anti diare tak boleh diberikan kepada kucing tanpa persetujuan dokter hewan. Kalau kamu ingin mengatasi diare kucing menggunakan obat, pastikan sudah mendapat resep dari dokter.
- Pertimbangkan Probiotik
Saluran usus pada kucing juga membutuhkan bakteri sehat agar bisa membuat pencernaannya bisa normal kembali. Kadang, saat ada masalah di saluran usus, diare akan tetap berlanjut meskipun faktornya sudah kamu tangani.
Memberikan suplemen probiotik dapat membantu untuk mengembalikan populasi bakteri sehat di saluran usus kucing. Kamu juga tidak boleh lupa untuk memilih produk yang dibuat secara khusus bagi kucing. Sebelum memberikannya kepada kucing kesayangan, kamu perlu menanyakan lebih dulu kepada dokter hewan.
Itulah penjelasan mengenai berbagai tips menangani kucing terserang diare. Kamu harus selalu mengamati perubahan yang terjadi kepada kucing peliharaanmu. Dengan demikian, munculnya gejala yang tak biasa dapat ditangani dengan cepat.