Menu
Beranda Tentang Kami Produk Layanan Berita Kontak Kami

Mencegah dan Menangani Penyakit Kantung Kemih pada Kucing

Mencegah dan Menangani Penyakit Kantung Kemih pada Kucing

September 19, 2025

Kucing adalah hewan peliharaan yang sering tampak sehat, aktif, dan lincah. Namun, ada satu masalah kesehatan serius yang cukup sering dialami kucing, yaitu penyakit kantung kemih atau Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD). Penyakit ini tidak hanya membuat kucing merasa kesakitan, tetapi juga dapat mengancam nyawa jika tidak segera ditangani.

Apa Itu Penyakit Kantung Kemih pada Kucing?

Penyakit kantung kemih pada kucing mencakup berbagai gangguan yang menyerang saluran kemih bagian bawah, seperti infeksi, peradangan, atau penyumbatan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh batu kandung kemih (urolithiasis), infeksi bakteri, atau stress yang memicu gangguan saluran kemih.

Gejala yang Harus Diwaspadai

Pemilik kucing perlu peka terhadap perubahan perilaku kucing, terutama saat buang air kecil. Gejala yang umum terlihat antara lain:

  • Sering masuk ke litter box tetapi hanya mengeluarkan sedikit atau tidak ada urine.

  • Mengeong keras atau tampak kesakitan saat buang air kecil.

  • Adanya darah dalam urine (hematuria).

  • Buang air kecil di luar litter box.

  • Menjilat area genital secara berlebihan.

  • Nafsu makan menurun, lemas, bahkan muntah jika kondisinya parah.

Penyebab Utama

Beberapa faktor yang bisa memicu penyakit kantung kemih pada kucing, di antaranya:

  1. Kurang minum air – menyebabkan urine pekat dan berisiko membentuk kristal.

  2. Pola makan tinggi magnesium atau mineral tertentu.

  3. Obesitas dan kurang aktivitas.

  4. Stres lingkungan – seperti perubahan rumah, kehadiran hewan baru, atau kurangnya kebersihan litter box.

  5. Infeksi bakteri atau gangguan metabolisme.

Cara Mencegah Penyakit Kantung Kemih pada Kucing

  1. Sediakan Air Bersih yang Cukup

    • Gunakan mangkuk lebar atau air mancur otomatis agar kucing lebih tertarik minum.

  2. Pilih Makanan yang Tepat

    • Konsultasikan dengan dokter hewan untuk memilih pakan khusus urinary health atau makanan basah yang membantu meningkatkan asupan cairan.

  3. Jaga Berat Badan Ideal

    • Kucing obesitas lebih berisiko mengalami gangguan saluran kemih. Pastikan ia tetap aktif dan tidak terlalu gemuk.

  4. Kurangi Stres

    • Sediakan lingkungan yang nyaman, bersihkan litter box secara rutin, dan hindari perubahan mendadak yang bisa membuat kucing tertekan.

  5. Periksa Kesehatan Secara Rutin

    • Pemeriksaan urin dan kesehatan rutin dapat mendeteksi gangguan lebih awal sebelum menjadi parah.

Penanganan Jika Kucing Sudah Terkena

Jika kucing menunjukkan gejala penyakit kantung kemih, segera bawa ke dokter hewan. Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan urin, USG, atau rontgen untuk memastikan penyebabnya. Penanganan bisa berupa:

  • Obat-obatan (antiinflamasi, antibiotik, atau obat pereda nyeri).

  • Terapi cairan untuk membantu melancarkan saluran kemih.

  • Pembedahan, jika terdapat batu yang menyumbat.

Penyakit kantung kemih pada kucing adalah masalah serius yang bisa dicegah dengan pola makan tepat, cukup minum, dan perhatian penuh dari pemilik. Untuk mendukung kesehatan saluran kemih, berikan juga Hero cat  yang diformulasikan khusus menjaga urinary health sekaligus memberi nutrisi seimbang bagi kucing kesayangan Anda.

❤️Jangan lupa follow @mypetsindonesia di Instagram untuk dapat info menariknya!

MyPets Logo

Jl. T. Amir Hamzah No.55a, Helvetia Tim., Kec. Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara 20117

Pusat Kebutuhan Hewan Peliharaan Terlengkap Di Indonesia & Memberikan pelayanan terbaik untuk Anda dan hewan kesayangan Anda.

Ikuti Kami
IG Tiktok Shopee
Store Office
© 2025 MyPets. All rights reserved.